Rasa Semangkuk Mi Ayam

cerpen Suara Ridha

“Kau jatuh cinta padanya, Rembulan,” bisiknya pelan.

Aku terdiam. Memutar bola mata. Menunjukkan raut benci terhadap pernyataan itu.

“Kau kehilangan salah satu teman terbaik yang pernah kau punya,” ia meneruskan pernyataannya.

Mataku semakin memicing ke depan. Dasar sok tahu.

Continue Reading

Takdir

cerita pendek Takdir

“Silakan,” ujar pelayan sambil meletakkan secangkir kopi di atas meja.

Aku mengangguk tersenyum.

Menyeruput kopi perlahan. Memandang kaca bening yang menyajikan pemandangan jalan raya di hadapanku. Jalanan itu tampak ramai, tapi tak padat. Atau memang tidak pernah padat?

Continue Reading

Ibuku Salah dan Itu Benar

Namaku Ranum.

Sebelum aku mulai menceritakan kisah penting dalam hidupku ini, aku ingin meminta maaf.

Maaf jika ibu membaca cerita ini, dan membuat seluruh penyesalan yang pernah ada di hidup ibu kembali datang, seluruh luka yang telah susah payah ibu timbun kembali koyak, atau memori tentang bayi kecil ibu (entah siapa namanya) memporak porandakan pikiranmu.

Maaf, bu.

Continue Reading

ARUNIKA

Arunika termenung memandangi laptop yang berkedip di depannya. Menghela napas. Mengetikkan pesan balasan. Menghela napas lagi. Mematikan laptop.

Continue Reading